LENSAINDONESIA.COM: Direktur PT Freeport Indonesia, Rozik B. Soetjipto mengonfirmasi seluruh jenazah korban yang tertimbun di QMS Underground Area Big Gossan, Mimika sudah terevakuasi oleh tim penyelamat.
Berdasarkan penuturan Rozik, 8 korban terakhir yang tertimbun di areal tambang PT Freeport telah diberangkatkan ke tempat masing-masing hari ini. Pada saat bersamaan, Rozik menuturkan, lima korban yang hidup saat ini masih dirawat di rumah sakit daerah Pasirpura. Untuk korban meninggal, PT Freeport Indonesia telah memakamkan 28 korban yang tertimbun di QMS Underground Area Big Gossan, Mimika itu.
Baca juga: Kerja lamban, Presiden KSPSI sentil Jero Wacik dan Freeport Sudah Sikapi Enam Poin Renegosiasi, Mana Pemerintah?
“Saat ini kami memfokuskan upaya-upaya lanjut untuk meyelesaikan permasalahan kepada korban baik yang meninggal dunia baik yang mengalami luka-luka,” ujar Rozik di Ruangan Wakil ketua DPR-RI, Jakarta, Rabu (22/05/2013).
Rozik menambahkan, pihaknya telah menyampaikan bentuk komitmen mereka kepada Wakil Ketua DPR RI, Priyo Budi Santoso. Pihaknya sudah mempersiapkan dua santunan kepada para korban. Pertama merupakan santunan sesuai UU Kementrian Tenaga Kerja. Kedua ialah santunan sesuai perusahaan. Selain itu, Freeport juga berjanji akan bertanggung jawab atas biaya pendidikan putra-putri korban.
“Satu hal lagi, kami juga memberikan kesempatan kepada keluarga itu ada anggota keluarga yg ingin manjadi karyawan Freeport ,” papar Rozik.
Rozik menambahkan kejadian ini merupakan kecelakaan yang umum terjadi dalam dunia pertambangan. Akan tetapi, ia tetap berharap agar kecelakaan seperti ini tidak terulang kembali di masa depan.
Seperti diketahui, bencana longsor kembali terjadi di areal tambang PT Freeport di Mimika, Papua. Longsor kali ini mengakibatkankan terowongan QMS Underground area Big Gossan tiba-tiba runtuh sekitar pukul 07.45 WIT, Selasa (14/5/13).
Berdasarkan informasi yang dihimpun, diperkirakan jumlah korban mencapai 39 orang. Pihak penyelamat telah berhasil menyelamat 23 orang yang terjebak dalam terowongan itu. 5 dari 23 orang korban telah dinyatakan meninggal. Jenazah korban meninggal telah dibawa ke RS SOS Tembagapura.@endang
Andrian Pratama @lensaindonesia 22 May, 2013
enclosure:
-
Source: http://www.lensaindonesia.com/2013/05/22/freeport-indonesia-janji-berikan-santunan-penuh-bagi-korban-longsor.html
--
Manage subscription | Powered by rssforward.com
No comments:
Post a Comment