UpKnowledge: Tiga pasangan cagub Jateng dituding tak paham masalah lingkungan

Wednesday, May 22, 2013

Tiga pasangan cagub Jateng dituding tak paham masalah lingkungan

LENSAINDONESIA.COM: Tiga Pasangan Cagub Jawa Tengah yang jadi kontestan dalam Pilgub Jateng pada 26 Mei besok dituding tidak memahami akar masalah lingkungan beserta solusi penyelesaian yang tepat yang terjadi di Jawa Tengah. Padahal permasalahan lingkungan sangat kompleks, dan seharusnya menjadi program kerja yang simultan menuju kesejahteraan masyarakat.

“Selama ini apa yang menjadi visi-misi dan program unggulan Cagub Jateng masih terfokus pada perekonomian. Padahal isu lingkungan sangat mendukung dalam menopang perekonomian dan sektor lain,” ucap Rektor Unika Soegijapranata Semarang, Prof Budi Widianarko Prof Budi Widianarko, di Semarang, Rabu (22/5/2013).

Budi mencontohkan apa yang selama ini disampaikan Gubernur Jateng, Bibit Waluyo. Menurutnya meski program pertanian menjadi prioritas, tetapi belum menyentuh aspek lingkungan yang menjadi penopang pertanian terpadu. ”Sehingga pertanian itu tidak selalu mengarah pada konflik kesenjangan lingkungan. Permasalahan isu lingkungan yang menimbulkan kesenjangan perlu diselesaikan,” tambahnya.

Menurutnya, pasangan cagub lain juga tidak menyoal masalah kesenjangan transportasi dan infrastruktur daerah, tata ruang yang justru menimbulkan dampak lingkungan yang berlebih, serta aturan regulasi yang mengatur batasan Ruang Hijau Terbuka minimal 30%, juga belum disentuh.

Sebelumnya Budi menyinggung, pada Selasa (21/5/2013) kemarin, ketiga Pasangan Cagub-Cawagub Jateng tidak ada satupun yang hadir dalam dialog publik kepemimpinan lingkungan di Jateng, di Kampus Pasca Sarjana Undip, Pleburan, Semarang. ”Padahal panitia mengusung tema strategis dalam Mewujudkan Good Environment Goverment. Dan itu menjadi penting dalam penyampaian visi misi masalah ekologi,” tuturnya.

Sementara itu pakar lingkungan UNDIP Semarang, Prof Edi Santosa, mengatakan cukup kecewa kepada tiga pasangan Cagub Jateng yang tidak hadir dalam dialog publik itu. “Padahal saya sudah siapkan beberapa materi terkait isu lingkungan di Jateng yang harus disampaikan oleh ketiganya,” terangnya. @nur