UpKnowledge: Empat Lembaga Jatim Terima Bantuan Hibah Pemerintah Jepang

Thursday, March 14, 2013

Empat Lembaga Jatim Terima Bantuan Hibah Pemerintah Jepang

LENSAINDONESIA.COM: Pemerintah Jepang melalui Konsulat Jenderal (Konjen) Jepang memberi bantuan hibah untuk beberapa lembaga di Jawa Timur. Pemberian bantuan ditandai dengan acara penandatanganan naskah bantuan hibah pemerintah Jepang untuk keamanan manusia tingkat grass roots di Kantor Konjen Jepang, Jl Sumatera, Surabaya, Kamis (14/3/2013) siang.

Penandatanganan itu dilakukan antara pihak Konjen Jepang dan para penerima bantuan, yakni perwakilan dari Pusat Studi dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (PSPSDM) Situbondo, RSI Muhammadiyah Sumberrejo Bojonegoro, MI Thoriqotul Falah Tuban dan SMP Ma’arif 9 Sawoo Ponorogo.

Konsul Jepang di Surabaya, Noboru Nomura saat ditemui LICOM pada acara itu mengatakan, bantuan hibah ini berasal dari pajak rakyat Jepang. “Karena dana ini berasal dari rakyat Jepang, kami sebagai perwakilan Jepang di Surabaya bertanggung jawab penuh supaya bantuan ini bisa dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya oleh masyarakat yang menerima dana ini,” jelasnya.

Bantuan hibah ini, jumlahnya tidak begitu banyak karena total dana yang kami berikan ini maksimal hanya 10 juta yen atau sekitar Rp 3,5 miliar rupiah. “Bantuan ini memang jumlahnya terbatas yang bertujuan membantu taraf hidup masyarakat kalangan bawah yang ada di Indonesia,” ungkapnya.

Diketahui, setiap tahun perwakilan pemerintah Jepang yang ada di Indonesia memberikan bantuan hibah terbuka untuk umum. Bantuan hibah yang ditujukan untuk orang dari kalangan biasa (grass roots) ini bukan bantuan 100 persen yang membiayai semua proyek yang diajukan oleh calon penerima bantuan.

“Untuk bisa mendapatkan bantuan hibah ini pemohon diminta ajukan proposal untuk proyek yang akan dibangun. Kita terbuka untuk semua bidang. Proposal yang lolos diseleksi dengan ketat dan ditinjau lokasinya secara langsung. Tahun ini penerima bantuan hibah kebetulan hanya di dua bidang pendidikan dan kesehatan,” imbuhnya.

Untuk tahun 2013 ini, pemerintah Jepang menjatah lima lembaga penerima dana bantuan hibah. Tapi hanya empat lembaga yang proposalnya memenuhi kriteria, yang semuanya berasal dari Jawa Timur. Sebelumnya sudah ada sekitar 60 proyek di Indonesia yang sudah diberi bantuan oleh pemerintah Jepang.

Rincian bantuan hibah untuk empat lembaga di Jatim, diantaranya Pusat Studi dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (PSPSDM) Situbondo yang akan laksanakan proyek peningkatan kualitas kesehatan ibu dan anak , menerima bantuan sebesar US$ 94.450. RSI Muhammadiyah Sumberrejo Bojonegoro yang akan laksanakan proyek renovasi dan penambahan kamar rawat inap, menerima bantuan sebesar US$ 108.036.

Untuk MI Thoriqotul Falah Tuban yang akan laksanakan proyek penambahan ruang kelas mendapat bantuan sebesar US$ 85.239. SMP Ma’arif 9 Sawoo Ponorogo yang akan laksanakan proyek pembangunan ruang kelas, laboratorium dan perpustakaan menerima bantuan sebesar US$ 82.346. @sarifa