LENSAINDONESIA.COM: Mantan Ketua Umum Badan Tim Nasional (BTN), Iman Arif meminta agar BTN yang baru saja dibentuk Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI), Djohar Arifin Husin supaya tidak diisi oleh orang-orang yang berlatar belakang politik.
Untuk diketahui, di dalam struktur kepengurusan BTN, ada beberapa pengurus merupakan orang-orang berlatar belakang politik. Salah satunya adalah Ketua BTN, Isran Noor, yang merupakan Bupati Kutai Kartanegara, sekaligus politikus Partai Demokrat. Dan Habil Marati yang pernah terlibat aktif di Partai Persatuan Pembangunan (PPP).
Baca juga: La Nyalla: PSSI Itu Milik Bersama, Bro! dan Timnas Indonesia Berkesempatan Lawan Messi Dkk
Isran Noor ditunjuk menjadi ketua BTN setelah mendapat Surat Keputusan (SK) dari Ketum PSSI, Djohar Arifin, bernomor SKEP/08/JAH/I-2013 bertanggal 11 Januari 2013, ditandatangani oleh Djohar.
“Sebaiknya, badan yang bertugas mengelola timnas itu diisi kaum profesional yang berpengalaman dan mengerti di sepakbola, Jangan diisi politikus," ujar Iman Arif saat dihubungi wartawan, Kamis (21/2/13).
Iman menjelaskan, untuk mengelola timnas, diperlukan BTN yang memiliki visi dan misi bagus. Menurutnya, BTN itu bertujuan melakukan pemantauan terhadap pemain dan perkembangan pemain selama kompetisi dan pemusatan latihan nasional (Pelatnas).
“Sudah saatnya timnas dikelola secara profesional yang memiliki visi dan misi yang bagus, demi meningkatkan kualitas timnas, demi meraih prestasi yang terbaik,” tandasnya.@anggi
Rizal Hasan @lensaindonesia 21 Feb, 2013
enclosure:
-
Source: http://www.lensaindonesia.com/2013/02/21/iman-arif-btn-jangan-diisi-politikus-bro.html
--
Manage subscription | Powered by rssforward.com
No comments:
Post a Comment