Monday, April 18, 2011

Tips Buat Screenshot di iPad & Android

Membuat screenshot layar atau file tampilan layar kadang diperlukan ketika sedang menulis atau melakukan presentasi. Memang ada sebagian smartphone punya cara mudah untuk melakukan screenshot dengan memencet tombol tertentu. Tapi, sebagian smartphone lainnya hanya bisa menggunakan aplikasi tambahan atau Anda sedikit melakukan modifikasi.

Nah, karena itulah ada baiknya Anda memerhatikan tips berikut untuk memudahkan membuat screenshot bagi tipe smartphone ataupun tablet. 



iPad
Perangkat buatan Apple ini termasuk gampang digunakan untuk membuat screenshot. Apple telah menyediakan shortcut untuk membuat screenshot dengan cara amat sederhana. Cara ini bisa dipakai untuk iPad, iPhone, dan iPod Touch. Hasil screenshot dapat dipindahkan ke komputer dengan mudah karena iPad bisa dianggap sebagai flash disk sehingga tinggal ambil saja file screenshot yang telah dibuat.




 
  

1. Tekan tombol power di sisi kanan atas iPad, dan ketika menekan tombol tersebut, tekan juga tombol iPad yang berada di bawah layar.
2. Ketika langkah nomor 1 dilakukan Anda akan melihat layar terjadi flash (kilatan) putih dan ada bunyi klik. Ini artinya layar telah didokumentasikan
3. Masuk ke aplikasi Photos di iPad dan screenshot yang telah diabadikan akan berada di aplikasi tersebut
4. Ada opsi untuk mengirimkan screenshot tersebut dalam beberapa opsi baik lewat email atau dikopi, misalnya pilih email.
5. Tinggal ketikkan alamat email yang dituju.

Android
Untuk handphone Android maupun tablet dengan sistem operasi Android, Anda perlu usaha agak rumit untuk bisa melakukan screenshot. Meskipun begitu, ada beberapa seri handphone Android yang sudah menyediakan sarana screenshot sendiri seperti yang ada di handphone Garmin Asus. Sementara handphone dan tablet Android lain kita memerlukan sedikit usaha untuk bisa melakukan screenshot. Di Android Market misalnya memang tersedia aplikasi tambahan untuk melakukan screenshot tetapi kekurangannya adalah handphone yang bisa menggunakan aplikasi itu adalah handphone yang telah di-root. Ini tentu menyulitkan karena proses rooting handphone Android bukanlah perkara gampang.
 
  
 
Cara lebih mudah adalah menggunakan kombinasi antara SDK (software development kit) yang disediakan Google dan bebas diunduh, Java SE Developer Kit, dan USB driver dari peranti Android. Sebagai catatan pengunduhan di SDK Android yang beralamat di http://developer.android.com/sdk/index.html memakan kapasitas download ukuran besar hingga lebih dari 1 Gb. DI laman tersebut Anda bisa memilih SDK yang Anda gunakan untuk sistem operasi Windows, Mac, atau Linux.

1.   Setelah SDK terinstal maka akan muncul paket SDK yang telah terupdate.
3.   Pastikan USB Driver dari peranti Android yang sudah Anda miliki sudah terinstal, seperti untuk perangkat HTC .
4.   Pastikan di perangkat Android setting > application >development-nya dicentang tanda USB debugging.
5. Buka Dalvik Debug Monitoring di menu SDK android > tools > ddms. Akan muncul antarmuka yang memperlihatkan bahwa peranti Android aktif terhubung. Pilih menu device > screencapture.
6.  Setelah itu, kita bisa langsung menyimpan screenshot yang kita kehendaki. 

sumber:selular.co.id

No comments:

Post a Comment