UpKnowledge: 500 Butir Peluru Aktif Standar Militer Ditemukan Warga Nganjuk

Monday, February 18, 2013

500 Butir Peluru Aktif Standar Militer Ditemukan Warga Nganjuk

LENSAINDONESIA.COM: Seorang warga, asal Desa Klegan, Kecamatan Rejoso, Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur menemukan 500 butir peluru organik yang diduga milik militer. Sementara ini, Polres Nganjuk telah mengamankan butiran peluru tersebut ke Kodim 0810 Nganjuk.

Humas Polres AKP Bambang Sutikno mengungkapkan, peluru tersebut ditemukan oleh Suprapto, seorang warga setempat saat akan buang air besar di sungai. Di lokasi itu ia melihat butiran logam di pinggir sungai. Setelah diambil salah satunya ternyata peluru.

Mengetahui penemuanya itu peluru, Suprapto mengabarkan ke tetangganya, yakni Subandi, Muryono dan Harmaji. Mendengar kabar itu kemudian berempat menuju lokasi. Ternyata benar yang ditemukan itu merupakan peluru aktif, takut terjadi apa-apa, akhirnya melaporkan peristiwa itu ke Polsek Rejoso.

“Setelah dicek petugas, ternyata peluru sebanyak 500 butir itu masih aktif, untuk senjata jenis SP kaliber 23-B tipe AI. Peluru itu merupakan standar militer,” ungkapnya, Senin (18/02/2012).

Sementara ini, lanjut Bambang, saat ini pihaknya tengah melakukan penyidikan asal-usul amununisi sebanyak itu. Apakah milik seseorang yang dibuang atau disimpan, yang jelas itu bukan peninggalan jaman Belanda.

“Barang bukti 500 butir amunisi tersebut telah kami amankan di Kodim 0810 Nganjuk. Karena, di markas itu memiliki tempat penyimpanan amunisi yang representatif. Namun demikian, pihak aparat kepolisian tetap melakukan penyidikan asal-asul peluru sebanyak itu,” paparnya.

Terkait penemuan tersebut, pihaknya juga telah mengamankan empat orang penemu amunisi untuk dimintai keterangan terkait peluru, juga lokasi penemuan itu. “Diharap,dari keterangan penemu tersebut bisa menjadi bahan untuk melakukan penyelidikan lebih lanjut,” pungkasnya.@sahinlensa