UpKnowledge: Sulitnya Menemukan Lahan Parkir Kosong di Jaktim

Wednesday, February 20, 2013

Sulitnya Menemukan Lahan Parkir Kosong di Jaktim

LENSAINDONESIA.COM: Sempitnya lahan parkir di serta membludaknya pengguna roda dua, membuat sebagaian warga yang hendak berurusan dengan pemerintahan harus berdesak-desakan memarkir motornya di halaman parkir Pemkot Jakarta Timur, Rabu (20/2).

Maklum saja mayoritas pegawai di Pemkot Jaktim menggunakan roda dua sebagai sarana umum menuju tempatnya bekerja, belum termasuk para pengunjung yang setiap harinya lau-lalang berurusan dengan pemerintahan membuat lahan parkir yang sempit itu dijubeli dengan roda dua.

Menurut warga Pondok Kopi, Nurohman(35) yang hendak mengurus akta kelahiran anaknya mengaku sangat kesulitan untuk mendapatkan lokasi parkir kendaraannya, bahkan dia telah mengelilingi seluruh area parkir yang ada, namun tetap tidak ada tempat kosong.

“Saya sudah berputar-putar mengelilingi seluruh area parkir kantor walikota, lebih dari tiga kali, tapi tidak juga dapat parkiran, sudah hampir tiga puluh menit hanya untuk mencari tempat parkir yang kosong,” kata Nurohman.

Ia mengatakan, jika semua area parkir penuh bagaimana saya harus memarkirkan kendaraan, sedangkan waktu ijin yang diberikan hanya satu jam dari kantor tempat saya bekerja.

“Kalau buat nyari tempat parkir yang kosong aja sudah makan waktu tiga puluh menit, kemudian bagaimana saya mengurus keperluan saya kekantor ini,” keluhnya.

Sementara itu Kepala Bagian Umum Pemerintah Kota Jakarta Timur Dedy Dwi Wibowo mengakui jika lokasi parkir yang ada saat ini masih kurang mencukupi. Makanya, kita memberlakukan parkir on strett dan pararel dengan harapan bisa menampung semua kendaraan baik karyawan, pejabat maupun para tamu yang hendak mengurus keperluan di kantor walikota Jaktim ini.

“Tetap kita maksimalkan, agar dengan keterbatasan area parkir tersebut tetap mencukupi para penguna kendaraan agar mendapatkan lokasi parkir,” katanya

Ia mengaku di tahun 2013 ini sedang mengajukan anggaran untuk pembangunan gedung parkir. Lokasi pembangunan sendiri nantinya akan di bangun di area parkir depan kantin umum Walikota Jakarta Timur.

“Kita sedang ajukan anggarannya, mengenai berapa lantai, itu tergantung anggaran yang ada, Insya Allah tahun ini baru di realisasi,” pungkasnya.@winarko