LENSAINDONESIA.COM: Sore ini (Jumat, 22/3/2013), Masyarakat Pemuda Muslim Peduli Konstitusi (MPM PK) mendatangi Polda Metro Jaya. Mereka datang untuk menanyakan tindak lanjut pelaporan mereka terhadap sekelompok oknum mahasiswa yang secara terbuka melakukan ancaman kepada Kepala Negara.
Dalam keterangannya, MPM PK berharap Polda Metro Jaya dan aparat terkait segera mengusut tuntas pihak-pihak yang mengancam keselamatan Presiden Republik Indonesia.
Baca juga: Ibas Berharap KLB Demokrat Terselenggara dengan Khidmat dan Sempat terjadi ledakan, Istana Kepresidenan diamuk si jago merah
“Di alam demokrasi, menyampaikan pendapat ataupun mengkritik pemerintah tidak dilarang. Namun sangatlah disayangkan bila menyampaikan pendapat dilakukan dengan ancaman yang bertentangan dengan etika dan hukum,” tegas aktivis MPM PK Toto Togay di Polda Metro Jaya.
Warga Bekasi, Jawa Barat ini pun menegaskan, dengan alasan apapun, menyampaikan pendapat dengan ancaman tidaklah dibenarkan.
“Berkaitan dengan hal tersebut MPM PK menyatakan sikap dan menyerukan agar setiap elemen bangsa menjaga kehormatan dan kewibawaan Presiden. Itu adalah tanggung jawab kita bersama sebagai warga negara Indonesia. Kepada seluruh pihak hendaklah berdemokrasi yang santun, sesuai dengan budaya bangsa kita,” demikian Toto. @ari
%7Cutmcsr%3D(direct)%7Cutmcmd%3D(none)%3B%2B__utmv%3D38998358.695a0c1b0559c0d99ccc5b865d4d9316%3B)
Ari Purwanto @lensaindonesia 22 Mar, 2013
enclosure:
-
Source: http://www.lensaindonesia.com/2013/03/22/kehormatan-dan-kewibawaan-presiden-sby-wajib-dibela.html
--
Manage subscription | Powered by rssforward.com
No comments:
Post a Comment