UpKnowledge: PB HMI Ketemu Presiden, Ini Tanggapan Kader di Bawah

Friday, February 15, 2013

PB HMI Ketemu Presiden, Ini Tanggapan Kader di Bawah

body { background-color: #ffffff; color: #333333; } body, p, ol, ul, td { font-family: verdana, arial, helvetica, sans-serif; font-size: 12px; line-height: 20px; } pre { background-color: #eeeeee; padding: 10px; font-size: 12px; } a { color: #000; } a:visited { color: #666; } a:hover { color: #fff; background-color:#000; } -->

LENSAINDONESIA.COM: Kedatangan Ketua Umum Pengurus Besar (PB) Himpunan Mahasiswa Islam (HMI), Noer Fajriansyah beserta para pengurusnya saat bertemu Presiden Susilo Bambang Yudhoyono di Istana, Kamis (14/03/2013) kemarin, dipersoalkan oleh kader-kader HMI di kalangan bawah.
Amir, salah satu kader HMI dari wilayah Indonesia Timur mengatakan bahwa tidak seharusnya ketua umum PB HMI datang kepada presiden yang notebenenya juga merupakan Ketua Dewan Pembina Demokrat dan sedang “panas” dengan sang Ketua
Partainya, yang juga mantan alumni HMI, yaitu Anas Urbaningrum tersebut.

“Atas nama lembaga dia kesana ya ga etis, kenapa harus momentum seperti ini datangnya,” ujarnya kepada LICOM, Jumat (15/02/2013) hari ini.
Pria yang juga merangkap sebagai Aktivis NGO di daerahnya tersebut berujar bahwa tidak seharusnya seorang ketua HMI yang juga lembaga yang sedang banyak disorot, datang ke Istana yang diibaratkannya seperti “Anak Ayam datang ke Kandang Singa”.
“Anak HMI udah banyak alumninyalah, ngapain juga datang kesana, gitu loh,” tukasnya.
Hal tersebut juga diamini oleh Burhan, salah satu Kader HMI dari wilayah Kalimantan tersebut menyatakan bahwa kedatangan dari sang Ketum PB tidak tepat, karena situasi yang ada masih beringsut pada kisruh antara alumni dengan presiden yang juga merangkap sebagai ketua partai tersebut.
“Ga tepat, karena kan sedang panas-panasnya, udah gitu bawa-bawa pula HMI, pada waktu kemarin itu kan presiden nyebut beberapa tokoh, tapi Anas ga disebut, jadi masih panas memang,” ujarnya.
Seperti diketahui sebelumnya, Pengurus Besar (PB) HMI yang diketuai oleh Noer Fajriansyah bertemu dengan Presiden Soesilo Bambang Yudhoyono di Istana Negara Jakarta, kemarin.
Pertemuan ini tak pelak menjadi istimewa lantaran “hubungan” yang belakangan ini terjadi antara mantan Ketua umum PB HMI yang juga mantan Ketua DPP Partai Demokrat Anas Urbaningrum dengan Ketua Majelis yang juga Presiden RI, yaitu SBY.
Sang Presiden sendiri dalam pakta integritasnya sudah mengumumkan pengambilalihan tugas dari Anas Urbaningrum selaku Ketua Umum. @aditia