LENSAINDONESIA.COM: Usai diharuskan menjawab 566 pernyataan dalam lembar questioner tes Minnesota Multiphasic Personality Inventory (MMPI), salah satu tes kepribadian yang paling sering digunakan untuk menelusuri kesehatan mental seseorang, kemarin, Supardi (31), pelaku pembunuh dan pemenggal ibunya sendiri, Akiyah (60), Jumat (17/5/2013) siang jalani tes wawancara di ruang observasi Rumah Sakit Bhayangkara, Surabaya.
Ditemani istrinya, Siti Rohmawati dan dua penyidik dari Polrestabes Surabaya, Supardi menjalani tes wawancara Tim Dokter Kejiwaan di kamar observasi RS Bhayangkara Surabaya. “Tes wawancara ini merupakan tes jiwa lanjutan untuk melengkapi tes tulis dengan menjawab 566 pertanyaan lembar questioner kemarin,” kata dr. Agnes M. Haloho Dokter Poli Psikiatri RS Bhayangkara.
Baca juga: Pembunuh Bangkingan jalani tes kejiwaan dan Pembunuh ibu kandung jalani tes tulis di RS Bhayangkara
Selama beberapa hari menjalani perawatan dan observasi, dokter kejiwaan memastikan Suwardi mengalami gangguan jiwa berat yang sudah lama dialaminya.
Dibanding pada tes-tes kejiwaan yang sebelumnya dilaksanakan, bapak satu anak ini lebih mudah dan gamblang menjawab pertanyaan dokter. @rakhman_k
%7Cutmcsr%3D(direct)%7Cutmcmd%3D(none)%3B%2B__utmv%3D10440057.7073d775495c826cdb9968f89d2938cd%3B)
Joko Irianto @lensaindonesia 17 May, 2013
enclosure:
-
Source: http://www.lensaindonesia.com/2013/05/17/pembunuh-ibu-kandung-jalani-tes-wawancara-di-rs-bhayangkara.html
--
Manage subscription | Powered by rssforward.com
No comments:
Post a Comment