LENSAINDONESIA.COM: Anggota Komisi X DPR RI, Reni Marlinawati, mendesak Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, M Nuh, tidak memaksakan pelaksanaan Ujian Nasional susulan digelar Kamis (18/04/2013), hari ini.
“Setelah kunjungan kami di Kalimantan Timur (Kaltim), Rabu (17/4/2013) kemarin, diketahui sebanyak 155 sekolah se-Kaltim belum menerima soal. Tim Kunjungan Kerja Komisi X DPR RI merekomendasikan agar pelaksanaan UN ditunda,” ujarnya Reni Marlinawati, kepada LICOM, di Jakarta.
Baca juga: Diundang Ombudsman soal Unas, Mendikbud langsung absen dan Unas kisruh, Taufiq Kiemas bela posisi Mendikbud
Namun, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan M Nuh memaksa agar tetap dilaksanakan Unas digelar hari ini dengan cara memfoto copy soal. Padahal, urusan foto copy bukan perkara mudah. Apalagi untuk daerah yang letak geografinya sulit dan pasokan listrik yang minim.
“Oleh karena itum untuk daerah-daerah lainnya jika situasi dan kondisinya sama dengan Kaltim, sebaiknya menteri mau mendengar keluhan dan kesulitan yang ada di lapangan,” tegasnya.
DPR mendesak agar penundaan pelaksanaan UN sebagai keputusan yang tepat. Mendikbud harus legowo menerima situasi sulit ini.
“Jangan memaksakan keadaan yang kemudian akan merugikan siswa dan masyarakat,” pungkas Reni.@endang
%7Cutmcsr%3D(direct)%7Cutmcmd%3D(none)%3B%2B__utmv%3D33875330.b9bd2504abfca2041c580c89f9060539%3B)
Rizal Hasan @lensaindonesia 18 Apr, 2013
enclosure:
-
Source: http://www.lensaindonesia.com/2013/04/18/komisi-x-dpr-ri-rekomendasikan-unas-2013-ditunda.html
--
Manage subscription | Powered by rssforward.com
No comments:
Post a Comment