LENSAINDONESIA.COM: Sekjen Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Taufiq Ridho, menolak jika Musyawarah Majelis Syuro yang digelar partainya terkait dengan kisruh penyitaan mobil mantan Presiden PKS Luthfi Hasan Ishaq.
Menurut Taufiq, partainya sudah membagi tugas siapa saja yang ditunjuk menangani persoalan tersebut. Musyawarah tersebut sama sekali tidak membahas persoalan mobil. “Terlalu kecil kalau Majelis Syuro (PKS) bahas mobil, tidak ada pembicaraan (soal mobil),” ujar Taufiq di Gedung MD Building, Jalan TB Simatupang, Jakarta Selatan, beberapa saat lalu.
Baca juga: PKS lapor Mabes Polri, tujuh dugaan pelanggaran KPK dan PKS siapkan karangan bunga, sambut KPK 'ngotot' sita mobil Luthfi
Taufiq menjelaskan, rapat yang dilaksanakan selama dua hari tersebut membahas hasil kerja selama tiga bulan. Dalam rapat itu, diputuskan kader PKS harus membuat kebijakan yang berpihak kepada masyarakat. Serta menciptakan sebuah situasi yang memiliki daya saing secara nasional.
“Masalah sosial ekonomi kepada semua pejabat publik PKS untuk memperjuangkan kebijakan yang berpihak kepada kepentingan masyarakat dan daya saing nasional,” tuturnya.@priokustiadi
%7Cutmcsr%3D(direct)%7Cutmcmd%3D(none)%3B%2B__utmv%3D63794993.64e47c37a7a4240f5f4ac3f9c5fd9cd7%3B)
Khairul Faisal @lensaindonesia 13 May, 2013
enclosure:
-
Source: http://www.lensaindonesia.com/2013/05/13/pks-terlalu-kecil-jika-majelis-syuro-bahas-mobil.html
--
Manage subscription | Powered by rssforward.com
No comments:
Post a Comment