Monday, May 13, 2013

Stok langka, harga elpiji 3 kilogram di Bojonegoro naik

LENSAINDONESIA.COM: Sejak beberapa pekan terakhir elpiji kemasan 3 kilogram mengalami kelangkaan di tingkat pengecer. Bahan bakar hasil konversi minyak tanah ini pun sulit didapat. Meskipun ada, harganya pun lebih mahal.

Sejak mengalami kelangkaan, harga elpiji tabung 3 kilogram dijual Rp 18 ribu rupiah. Padahal, harga umum dipasaran biasanya Rp 15 ribu.

Baca juga: Kelangkaan Elpiji 3 Kg di Bojonegoro Disusul Lonjakan Harga

Anton, penjual gas elpiji yang berada di Desa Banjarejo, Kecamatan Bojonegoro mengatakan, minimnya stok elpiji 3 kilogran ini terjadi kareba pasokan dari distributor dikurangi.

“Sebelumnya saya dikirim 200 tabung. Tapi akhir-akhirnya cuma dapat jatah 75 tabung. Pastinya hal inbi juga dialami pengecer lain,” katanya, Senin (13/05/2013).

Susahnya mencari keberadaan elpiji 3 kilogram dipasaran ini diakui Jaemah (45) warga Desa Sukorejo, Bojonegoro. Menurutnya, sejak beberapa pekan mengalami kelangkaan, kondisi paling parah terjadi tiga belakangan ini.

“Tiga hari ini sulit sekali mencari elpiji. Saya sampai datangi toko-toko pengecer, tapi tetap saja tidak ada barang. Hanya beberapa toko yang masih memiliki stok, itu pun harganya dinaikan Rp 3 ribu dari harga biasa,” ungkap Jaemah kesal.@hidayat

alexa ComScore Quantcast Google Analytics NOscript

Mohammad Ridwan @lensaindonesia 13 May, 2013
enclosure:


-
Source: http://www.lensaindonesia.com/2013/05/13/stok-langka-harga-elpiji-3-kilogram-di-bojonegoro-naik.html
--
Manage subscription | Powered by rssforward.com

No comments:

Post a Comment