LENSAINDONESIA.COM: Sikap arogan pengawal Ketua Dewan Syuro PKS memicu emosi wartawan di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Kericuhan terjadi saat pengawal Hilmi, Ketua Dewan Syuro PKS, menghalang-halangi wartawan untuk melakukan wawancara tentang kesaksian Hilmi.
Hilmi mendatangi Gedung KPK sebagai saksi dalam kasus dugaan kasus dugaan suap pencucian uang pengurusan kuota impor daging sapi di Kementerian Pertanian.
Baca juga: Rachmat Yasin Bupati Bogor diperiksa KPK dan Pilih PKS di Pemilu 2014? Masyarakat bakal pikir-pikir dulu
Saat keluar dan turun tangga KPK, belasan pengawal Hilmi yang berbadan tegap tiba-tiba mendorong para wartawan. Bahkan, beberapa pengawalnya sampai menarik baju dan berani memukul wartawan agar tidak bisa mewawancarai ayah dari Ridwan Hakim itu. Tidak terima, para wartawan pun langsung membalas balik tindakan para pengawal.
Kericuhan antar wartawan dan para pengawal semakin tidak terkendali. Wartawan terus melawan pengawal semakin keras. Meskipun salah satu pengawal sudah mengajukan permintaan maaf untuk meredam suasana, kekesalan para wartawan kepada para pengawal sudah tidak terbendung.
Para wartawan KPK tetap mengejar saksi dari Luthfi Hasan Ishaq dan Ahmad Fathanah meskipun sudah keluar gedung. Bahkan, para wartawan mengejar Hilmi hingga ke gedung Jasa Raharja yang berada tepat di sebelah kantor KPK.
Sementara itu, Kuasa Hukum Hilmi, Zainuddin Paru meminta maaf atas tindakan para pengawal KPK. Dirinya mengaku tidak mengetahui oknum pengawal yang beradu mulut dengan wartawan di KPK.
“Saya minta maaf kepada semua wartawan. Sepertinya itu bukan dari PKS, aku juga tidak tahu darimana,” katanya di Gedung KPK.
Seperti diketahui, pada pemeriksaan kali ini Hilmi diperiksa sebagai saksi untuk tersangka kasus dugaan korupsi dan pencucian uang yang dilakukan oleh mantan Presiden PKS, Luthfi Hasan Ishaaq dan koleganya Ahmad Fathanah menyangkut pengurusaan penambahan kuota impor daging sapi.@aligarut1
Khairul Fahmi @lensaindonesia 14 May, 2013
enclosure:
-
Source: http://www.lensaindonesia.com/2013/05/14/liputan-dihalangi-wartawan-kpk-bentrok-dengan-pengawal-hilmi-aminuddin.html
--
Manage subscription | Powered by rssforward.com
No comments:
Post a Comment