LENSAINDONESIA.COM: Bupati Lamongan Fadeli menerima penghargaan sebagai Pembina Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) terbaik dari Gubernur Jawa Timur Soekarwo. Penghargaan tersebut diserahkan secara langsung oleh Soekarwo di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Selasa (26/03/2013).
Selain Fadeli, 14 perusahaan di Lamongan yang tahun ini juga menerima penghargaan Zero Accident (nihil kecelakaan kerja). Zero Accident dalam perusahaan di Kabupaten Lamongan ini terbilang sukses sebab tahun lalu hanya 10 perusahaan yang mendapat penghargaan tahunan ini.
Baca juga: Lamongan Raih Penghargaan "Indonesia Green Region Award" dan www.lamongankab.go.id Berganti Wajah
“Penghargaan itu diberikan kepada Bupati Fadeli karena dinilai telah berhasil membina Keselamatan dan Kesehatan Kerja di Lamongan sehingga 14 perusahaan dinyatakan nihil kecelakaan kerja,” kata Kabag Humas dan Infokom Kabupaten Lamongan, Mohammad Zamroni.
Usai menerima penghargaan tersebut, Fadeli berharap penghargaan yang diraihnya bisa meningkatkan motivasi Pemkab Lamongan bersama semua jajaran, masyarakat dan perusahaan untuk meningkatkan pembinaan dan pelaksanaan K3.
“Semoga penghargaan ini juga bisa memotivasi semua pengusaha, tenaga kerja dan masyarakat untuk meningkatkan kesadaran dalam pelaksanaan keselamatan dan kesehatan kerja dalam setiap kegiatan usahanya,” kata dia.
Menurut Fedeli, meningkatnya jumlah perusahaan di Lamongan yang menerima penghargaan Zero Accident itu menunjukkan kegiatan usaha di Lamongan tetap mengedepankan kepentingan pekerjanya ditengah berkembang yang sangat pesat, baik dari sisi keselamatan selama menjalankan kerja maupun kesehatannya.
Diantara 14 perusahaan penerima Zero Accident itu adalah RS Nasrul Ummah, PD BPD Bank Daerah Lamongan, RS Ibu dan Anak Fatimah, RS Muhammadiyah dan MPS Tani Mulyo Lamongan. Kemudian Petrokimia Instalasi Babat, SPBE PT Catur Mitra Sukodadi, MPS Mina Tani Brondong serta PT Omya Paciran dan WBL bersama Tanjung Kodok Beach Resort.
Diketahui, iklim investasi di Lamongan sendiri terbantu dengan sudah terpusatnya perijinan dalam sistem satu atap di SKPD Badan Penanaman Modal dan Perijinan.
Pelayanan perijinan di SKPD ini beberapa waktu lalu juga mengantarkan Lamongan meraih Investment Award dari Gubernur Jatim.
Tumbuhnya investasi di Lamongan berbanding lurus dengan kesejahteraan masyarakat yang tercermin dari terus naiknya Indeks Pembangunan Manusia (IPM). Angka IPM ini jamak digunakan, termasuk oleh PBB untuk mengukur tingkat kesejahteraan suatu wilayah karena mencakup indeks kesehatan, pendidikan dan indeks daya beli masyarakat.
Tahun 2010, IPM Lamongan masih berada di angka 69,93. Naik menjadi 70,13 di tahun 2011 dan kembali naik menjadi 70,76 di tahun 2012. Pemkab Lamongan juga sukses menaikkan pendapatan perkapita Rp 10,7 juta di tahun 2011 menjadi Rp 12.840.833 di tahun 2012.@ali muhtar
Mohammad Ridwan @lensaindonesia 27 Mar, 2013
enclosure:
-
Source: http://www.lensaindonesia.com/2013/03/27/bupati-fadeli-terima-penghargaan-dari-gubernur-soekarwo.html
--
Manage subscription | Powered by rssforward.com
No comments:
Post a Comment