Wednesday, March 27, 2013

Komisi D DPRD Jabar tinjau pembangunan Sport Center Arcamanik

Thank you for using rssforward.com! This service has been made possible by all our customers. In order to provide a sustainable, best of the breed RSS to Email experience, we've chosen to keep this as a paid subscription service. If you are satisfied with your free trial, please sign-up today. Subscriptions without a plan would soon be removed. Thank you!

LENSAINDONESIA.COM; Komisi D DPRD Jawa Barat melakukan peninjauan langsung ke lokasi pembangunan Sport Center Arcamanik (SCA).  Tujuan peninjauan tersebut ialah untuk  mengetahui perkembangan/ kemajuan pembangunan Sport Center Arcamanik  yang didanai melalui tahun jamak dari APBD Jabar.

“Sport Center Arcamanik merupakan komplek terpadu sarana olahraga yang dirancang bertaraf internasional. Proses SCA ini diharapkan selesai sesuai dengan jadwal kontrak yang diperkirakan saat akhir jabatan Gubenur (Juni 2013),” ujar Sekretaris Komisi D, Ineu Purwadewi Sundari S.Sos saat dihubungi LICOM Rabu ( 27/3/2013).

Baca juga: Komisi A DPRD Jabar Minta Tidak Ada Diskriminasi Penyaluran Bantuan Desa dan Jelang BBM Naik, DPRD Jabar Cek Stock Terminal BBM Padalarang

Dikatakan, rombongan Komisi D langsung dipimpin oleh Ketua Komisi D, Ir.H. M.Q Iswara. Selain Ketua Komisi, acara ini juga diikuti oleh Sekretaris Ineu Perwadewi Sundari, S.Sos,  H. Zulkipli C, Ir.Hj Lily Zuraida, H. Koko Abdul Kadir,  Dra. Hj. Ijah, H. Dedi Ismail, Drg Hj.Is Budi  Widuri, H.Ujang Fahpulwaton,SE.  Tidak hanya itu saja, kunjungan ini didampingi oleh Kepala Disorda Jabar Drs.H.Otji S Wiharjadi  M.Pd dan Perwakilan Diskimrum Jabar.

Berdasarkan peninjauan dan informasi dari pihak Disorda Jabar dan kontraktor pelaksana, proses pembangunan sudah mencapai 20  persen lebih. Untuk itu, Komisi D meminta pihak Disorda Jabar, Kontraktor Pelaksana, MK/ konsultan pengawas termasuk juga pihak Diskimrum  Jabar untuk terus meningkatkan koordinasi dan bekerja secara optimal.  Hal ini karena SCA merupakan sarana olahraga
terpadu yang akan dipergunakan untuk kegiatan PON 2016 mendatang.

Lebih lanjut, Ineu mengatakan, bila nanti pembangunan SCA tidak selesai sesuai dengan jadwal dalam kontrak, tentunya perlu dilakukan evaluasi dan dicarikan jalan keluarnya agar pembangunan SCA
dapat terlesaikan, terutama menyangkut masalah pembiayaan.

“Soal pembiayaan apakah nanti akan masuk dalam pembiayaan reguler atau di tahun jamakan kembali, itu tergantung hasil evaluasi dan kajian,” ujar Ineu.

Saat meninjau kemarin, Ineu, mewakili ketua Komisi D meminta pihak disorda, kontraktor, dan pengawas untuk dapat bekerja secara optimal demi mengejar ketertinggalan. Akan tetapi, pihak pelaksana harus tetap memperhatikan cuaca (hujan) agar kualitas pekerjaan tetap terjaga.

Sementara itu di tempat terpisah, Kadisorda Jabar Drs. H. Otji S Wiharjadi  M.Pd kepada LICOM membenarkan adanya keterlambatan pembangunan Sport Center Arcamanik. Penyebab keterlambatan karena keluarnya IMB terlambat, relokasi Pordasi, dan cuaca /hujan. Untuk mengejar target, agar pembangunan dapat selasai tepat waktu, Disorda Jabar telah meminta pihak kontraktor pelaksana, MK, Pengawas untuk bekerja secara optimal.

“Bahkan kini, pekerjaan dilakukan siang dan malam,” pungkasnya. @husein

alexa ComScore Quantcast Google Analytics NOscript

Andrian Pratama @lensaindonesia 27 Mar, 2013
enclosure:


-
Source: http://www.lensaindonesia.com/2013/03/27/komisi-d-dprd-jabar-tinjau-pembangunan-sport-center-arcamanik.html
--
Manage subscription | Powered by rssforward.com

No comments:

Post a Comment