UpKnowledge: Tradisi boyong kentongan, upacara suksesi kepala desa

Tuesday, March 26, 2013

Tradisi boyong kentongan, upacara suksesi kepala desa

LENSAINDONESIA.COM: Ada yang unik pada prosesi pergantian Kepala Desa disebuah Desa yang terletak di Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, Senin (25/3/2013) siang. Suksesi atau serah terima jabatan Kepala Desa ditandai dengan tradisi penyerahan kentongan tua yang sudah berusia Puluhan tahun, dari kepala desa lama ke kepala desa baru.

Setelah diserahkan, kentongan diarak keliling kampung diiringi para mantan kepala Desa dan warga setempat. Tradisi yang disebut gotong Tong-Tong ini bermakna Persatuan dan Kesatuan Warga untuk mendukung penuh pemimpin baru yang pilihan warga.

Prosesi serah terima jabatan Kepala Desa Pakijangan, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, senin siang (25/3/2013) berlangsung cukup unik. Awalnya kepala desa terpilih yakni Sri Retno Widyawati diarak menuju rumah Kepala Desa lama, yakni, Wasjan Kirom, dengan diiringi 4 Mantan Kepala Desa Pakijangan.

Kedatangan kepala desa baru kerumah kepala desa lama untuk mengambil sebuah Kentongan tua yang telah berusia puluhan tahun yang selama ini dijadikan simbol kekuasaan Kepala Desa.

Setelah dikumandangkan adzan, kentongan yang sudah diselimuti kain mori dan kain batik tapih, kemudian diarak warga keliling desa dengan diiringi kepala desa terpilih serta para mantan kepala desa lainnya.

Tradisi yang dikenal dengan sebutan Gotong Tong-Tong ini bermakna Persatuan dan Kesatuan antar warga, baik pendukung kepala desa maupun bukan pendukung kepala desa terpilih.

Warga bertekad untuk mendukung penuh pemimpin mereka yang baru, sampai akhir masa jabatannya, kentongan diarak menuju rumah kepala desa yang baru kemudian ditabuh sebanyak 7 kali sebagi tanda beralihnya tampuk kekuasaan desa.

Prosesi selanjutnya adalah menyiram kentongan dengan air kembang oleh para para mantan kepala desa. Penyiraman ini bermakna menghilangkan hal-hal yang bersifat negatif agar kepala desa baru dapat menjadi pemimpin yang arif dan bijaksana serta dapat lebih memajukan desa. Usai disiram air kembang, kentongan dimasukan ke kamar pribadi kepala desa yang baru,ujar Atmo tan sidik, mantan kepala desa Pakijangan.

Prosesi gotong Tong-Tong ini mendapat sambutan meriah seluruh warga desa, gotong tong-tong ini sudah menjadi tradisi disetiap pergantian kepala desa Pakijangan. Warga berharap Kepala Desa yang baru dapat menjadi pemimpin yang jujur dan dapat mengemban amanat warganya. Tradisi ini tetap dilestarikan karena terbukti dapat memupuk semangat gotong royong warga.@boy