Saturday, April 13, 2013

Manajemen Lion Air tepis kemungkinan pesawat terkena delay

Thank you for using rssforward.com! This service has been made possible by all our customers. In order to provide a sustainable, best of the breed RSS to Email experience, we've chosen to keep this as a paid subscription service. If you are satisfied with your free trial, please sign-up today. Subscriptions without a plan would soon be removed. Thank you!

LENSAINDONESIA.COM: Menanggapi spekulasi bahwa pesawat tersebut ditahan di udara, manajemen Lion Air mengungkapkan hal itu tidak mungkin.

Direktur Lion Air Edward Sirait mengungkapkan, jika ditutup atau tidak bisa mendarat, maka seluruh penerbangan dihentikan.

Baca juga: Lion Air tak halangi wartawan yang liputan dan Lion Air 'tutup mulut' soal penyebab jatuhnya pesawatnya di Bali

“kalau ke Bali ditutup, maka semua ditunda,” ujarnya kepada wartawan di Lion Air Tower, Jalan Gajah Mada Jakarta Pusat, Sabtu (13/4/13).

Edward menambahkan, jika harus ditunda, semua tindakan itu harus sesuai dengan peraturan pemerintah terkait dengan penghentian penerbangan. Ia menuturkan pada pasal itu mengatur tentang delay (keterlambatan penerbangan).

“Kalau itu ditunda, maka ada pertaturan sesuai pn 77 ttg keterlambatan,” tegasnya.

Seperti diberitakan Pesawat jurusan Bandung-Bali jatuh saat hendak mendarat di Bandara Ngurah Rai, Bali, sekitar pukul 15.35 Wita, pesawat yang dikemudikan Captain Ghozali dan Co pilot Sirlah Carla mengalami patah menjadi dua bagian di Pantai Segara, Kuta. @priokustiadi

alexa ComScore Quantcast Google Analytics NOscript

Mohammad Ridwan @lensaindonesia 14 Apr, 2013
enclosure:


-
Source: http://www.lensaindonesia.com/2013/04/13/manajemen-lion-air-tepis-kemungkinan-pesawat-terkena-delay.html
--
Manage subscription | Powered by rssforward.com

No comments:

Post a Comment