UpKnowledge: Disdik dan Kemenag Lamongan tandatangan Pakta Integritas UN jujur

Thursday, April 11, 2013

Disdik dan Kemenag Lamongan tandatangan Pakta Integritas UN jujur

LENSAINDONESIA.COM: Dinas Pendidikan (Dindik) dan Kemementerian Agama (Kemenag) serta Kepala Sekolah se-Kabupaten Lamongan, Jawa Timur melakukan penandatanganan Pakta Integritas untuk melaksanakan Ujian Nasional (UN) yang jujur dan bertanggungjawab.

Penandatanganan tersebut dilaksanakan di di Gedung Handayani Dinas Pendidikan Lamongan, Kamis (11/04/2013).

Selain itu, dua lembaga yang menaungi pendidikan itu juga ikrarkan untuk laksanakan UN jujur.

Di kesempatan itu, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Lamongan Agus Suyanto mewanti-wanti benar agar saat siswa mengisi biodata di lembar jawaban komputer (LJK) diperhatikan.

“Jangan sampai hanya gara-gara kesalahan pengisian biodata di lembar jawaban, terutama nama dan nomor ujian, salah, siswa tidak lulus. Kesalahan ini bisa menyebabkan lembar jawaban tidak bisa dikoreksi,” imbaunya.

Untuk meningkatkan kredibilitas UN di Lamongan, pihaknya juga bekerjasama dengan Kemenag untuk melakukan pengawasan silang dengan Kemenag. Selain itu pihaknya juga melibatkan pengawas eksternal dari Universitas Airlangga (Unair) Surabaya.

“Hari ini (kemarin) dilaksanakan penandatanganan pakta integritas dan pembacaan ikrar untuk melaksanakan UN yang jujur di Lamongan. Semoga dengan ini UN berjalan dengan lancar dan anak didik kita mampu berprestasi tinggi,” kata Agus.

Sementara untuk distribusi soal ujian SMA sederajat, dia mengatakan pada hari Jum'at (12/04) soal sudah diambil dari Pemprov Jatim untuk kemudian di simpan di Polres Lamongan demi keamanan.

Dokumen rahasia tersebut selanjutnya sudah bisa didistribusikan ke sub rayon pada keesokan harinya, Sabtu (13/4), mulai jam 12.00 WIB. UN SMA sederajat tahun ini dilaksanakan pada 15-17 April.

Di Lamongan, UN tingkat SD, SMP dan SMA sederajat bakal diikuti sebanyak 55.053 peserta. Jumah peserta ini termasuk dari SDLB, SMPLB dan SMALB. Di tingkat SD sederajat diikuti sebanyak 20.622 siswa, SMP sederajat diikuti 18.879 siswa dan SMA sederajat diikuti 16.102 siswa.

Sebanyak 1.666 lembaga tercatat menjadi peserta UN. Terdiri dari 690 sekolah negeri dan 976 sekolah swasta. Sementara pengawas yang dilibatkan dalam UN SMA tahun ini sebanyak 686 pengawas, UN MA diawasi 524 orang dan UN di SMK diawasi oleh 676 orang.@ali muhtar