LENSAINDONESIA.COM: Mukhbir (39) asal dusun Serujo kelurahan Pucanganom Sidoarjo tewas setelah dibacok sekolompok orang di kios daging, Pasar Larangan, Kecamatan Candi, Kabupaten Sidoarjo.
Korban yang sehari-harinya berjualan makanan ringan di Pasar Larangan tersebut mengalami luka bacok di dua tangannya dan leher sebelah kirinya akibat sebetan senjata tajam.
Baca juga: Kuli Bangunan PG Krembung mencuri besi dan Tiga PSK dan dua mucikari Jabon digaruk polisi
Keluarga korban yang ada di kamar jenazah RSUD Sidoarjo tidak bisa menyembunyikan kesedihannya. Bahkan salah satu keluarga korban hampir pinsan saat mengetahui kondisi jenazah yang penuh dengan luka bacok tersebut.
Menurut keterangan salah satu warga yang ada di lokasi kejadian, setelah korban dikeroyok lebih dari empat orang dan mengalami luka-luka bacokan itu, korban masih sempat berjalan kedalam pasar untuk menuju RSUD Sidoarjo agar mendapatkan pertolongan medis. Namun diduga karena kehabisan darah, akhirnya korban tewas ketika akan naik becak.
Dari hasil pemeriksaan polisi di lokasi kejadian, diduga motif pembacokan terhadap korban karena masalah asmara.
“Untuk sementara hasil penyelidikan dilapangan karena adanya perselingkuhan. Namun kita masih menyelidiki apa motifnya,” terang Kompol Andi Febrianto Ali, Kamis (11/04/2013).
Dari ke-empat pelaku pengeroyokan identitasnya sudah diketahui polisi dan kini masih dalam pengejaran.
Sedangkan untuk keperluan otupsi, jenazah korban yang sebelumnya ada di kamar mayat RSUD Sidoarjo akhirnya dipindah ke Rumah Sakit Bhayangkara Porong Sidoarjo.@jani
Mohammad Ridwan @lensaindonesia 12 Apr, 2013
enclosure:
-
Source: http://www.lensaindonesia.com/2013/04/12/penjual-makanan-tewas-dikeroyok-empat-orang-bersenjata-tajam.html
--
Manage subscription | Powered by rssforward.com
No comments:
Post a Comment