Safari Jum’at Walikota Jakut

LENSAINDONESIA.COM: Kondisi Jakarta Utara (Jakut), saat ini masih terbilang kondusif, dan kondisi ini perlu untuk terus dijaga. Dengan kondisi yang kondusif seperti ini, maka aktifitas masyarakat dapat berjalan dengan baik. Hali itu, terlihat dalam usaha maupun roda pembangunan dan kegiatan masyarakat lainnya.

Hal tersebut, dikatakan Walikota Jakut, Bambang Sugiyono, dalam safari Jumat, di Masjid Hayatul Akbar, Kelurahan Semper Barat, Kecamatan Cilincing. Menurutnya, berkat peranserta tokoh agama dan seluruh komponen yang ada, maka suasana nyaman dan kondusif tetap terjaga di wilayah Jakut.

Baca juga: RSPI terus tingkatkan pelayanan kepada masyarakat dan Tim Kota Sehat Pemprov DKI, Kunjungi Jakut

"Kerukunan umat beragama di Jakut telah terbina dengan baik. Kita mesti bersyukur, karena hingga saat ini kondisinya masih dalam suasana yang kondusif, dan ini harus tetap terjaga, karena dengan kondisi yang kondusif seperti ini, maka aktifitas masyarakat dapat berjalan dengan baik," ujar Bambang, di Masjid Hayatul Akbar, Jumat (10/05/13).

Bambang memberi contoh mengenai terbinanya kerukunan umat beragama yang ada di Jakut, itu terlihat di Jalan Enggano, Kelurahan Tanjung Priok, Kecamatan Tanjung Priok, dimana dilokasi tesebut, ada Masjid yang berdiri satu tembok dengan Gereja, hal ini melambangkan kekokohan kerukunan beragama.

“Dalam kegiatan safari inilah selalu saya sampaikan dan pesankan, mengingat Jakarta Utara merupakan barometer bagi DKI Jakarta. Dan Jakarta menjadi contoh bagi daerah lain di Indonesia. Jika kita bisa menjaga kerukunan ini, Insya Allah negeri ini akan selama aman, nyaman dan tentram,” terang Bambang.

Dalam kesempatan tersebut, Bambang juga mengajak umat Islam untuk memanfaatkan Masjid bukan hanya sebagai sarana ibadah, tetapi juga bisa dimanfaatkan untuk kemaslahatan umat. Seperti untuk tempat pendidikan Al Quran, atau pengajian maupun memberikan pendidikan untuk lingkungan warga agar membuka wawasan yang lebih luas.

"Jadikan Masjid sebagai tempat yang bukan hanya untuk sholat saja, tetapi juga bisa dijadikan sebagai tempat yang berguna lainnya demi kemaslahatan umat. Termasuk sebagai sarana untuk silahturahmi, serta mendekatkan diri antara umaroh dan masyarakat," jelas Bambang.@Noviar

 

Catur Prasetya @lensaindonesia 10 May, 2013
enclosure:

-
Source: http://www.lensaindonesia.com/2013/05/10/safari-jumat-walikota-jakut.html
--
Manage subscription | Powered by rssforward.com