LENSAINDONESIA.COM: Aksi demonstrasi dengan isu kudeta penggulingan pemerintahan SBY-Boediono, Senin (25/03/2013) hari ini, dibenarkan oleh Badan Intelijen Negara (BIN).
Anehnya, surat pemberitahuan yang disampaikan MKRI ke Polda Metro Jaya, Minggu (24/03/2013) sore kemarin, acara MKRI hanya melakukan bakti sosial pembagian sembako.
Baca juga: Kunjungan SBY ke Gunung Slamet untuk Misi Spiritual? dan Presiden SBY: Pilgub Jawa Barat Aman Tertib dan Lancar
“Ya untuk acara MKRI adalah bakti sosial pembagian sembako, pukul 13.00 WIB di halaman YLBHI, Jl Diponegoro No 74 Jakarta Pusat. Estimasinya diiikuti 3000-an warga,” ujar Kadiv Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol,Rikwanto, kepada LICOM.
“Kita siapkan kekuat personil pengamanan di lokasi aksi tersebut 400 orang,” jelas Rikwanto.
Seperti diketahui sebelumnya, Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Letnan Jenderal Marciano Norman mengatakan akan ada aksi unjuk rasa di Jakarta. Agenda aksi unjuk rasa itu, dikabarkan adalah menuntut Presiden Susilo Bambang Yudhoyono turun dari jabatannya.
Sementara itu, sebelumnya, Presiden SBY juga mengundang mantan Komandan Pasukan Khusus (Kopassus) Prabowo Subianto dan tujuh jenderal TNI lainnya. Seluruh tamu SBY itu sepakat mengatakan akan mendukung pemerintahan hingga akhir masa pemerintahannya tanpa ada gonjang-ganjing politik.
Dalam konferensi pers beberapa waktu lalu, Presiden juga sempat meminta kepada para elite politik dan kelompok-kelompok tertentu agar jangan keluar jalur demokrasi.
Presiden juga meminta kepada mereka agar jangan ada upaya untuk membuat pemerintahan terguncang.@aguslensa
Rizal Hasan @lensaindonesia 25 Mar, 2013
enclosure:
-
Source: http://www.lensaindonesia.com/2013/03/25/diisukan-kudeta-sby-aksi-mkri-hanya-pembagian-sembako-kok.html
--
Manage subscription | Powered by rssforward.com
No comments:
Post a Comment