UpKnowledge: Jelang Pilgub Jatim, Marak Penjodohan Cagub-Cawagub Pesaing KarSa

Friday, March 1, 2013

Jelang Pilgub Jatim, Marak Penjodohan Cagub-Cawagub Pesaing KarSa

LENSAINDONESIA.COM: Jelang Pilgub Jatim yang akan digelar Agustus 2013 mendatang, suasana politik di Jatim kian memanas dengan munculnya penjodohan Cagub-Cawagub pesaing pasangan Incumbent Soekarwo-Saifullah Yusuf (KarSa).

Penjodohan itu salah satunya datang dari Partai Golkar yang memunculkan wacana akan menduetkan Khofifah–Ridwan Hisjam (KIPRAH) di bursa Cagub Jatim 2013. Munculnya pasangan ini disinyalir menyusul wacana jika dua partai besar yang selama ini belum menentukan calon, yakni PDIP dan Partai Golkar, akan bergabung dengan PKB untuk mengusung Khofifah Indar Parawansa.

Salah satu pengurus DPP Partai Golkar menyebutkan, partainya memang tengah menyiapkan Ridwan Hisjam sebagai cawagub mendampingi Khofifah yang diusung PKB. “Partai Golkar tengah menyiapkan KIPRAH atau Khofifah Indar Parawansa-Ridwan Hisjam untuk diusung pada pilgub Jatim 2013,” beber pengurus yang namanya enggan disebut itu.

Tak mau kalah dengan Partai Golkar, PDIP pun kini juga tengah menyiapkan kadernya untuk menjadi Cawagub Khofifah. Kabar yang berhembus, Ketua umum PP Muslimat NU itu, akan dipasangkan dengan mantan sekjen DPP PDIP, Pramono Anung. Wacana duet keduanya digulirkan dengan singkatan `KIPRA` oleh kalangan internal PDIP.

Wakil ketua DPD PDI Perjuangan Jatim bidang pemenangan pemilu, Suhandoyo, menegaskan PDI Perjuangan tidak akan main-main dalam pilgub Jatim. Ia berani memastikan partainya akan mengusung pasangan calon sendiri. “Siapa-siapanya?, kami belum tahu. Karena sekarang bola ada di tangan DPP. Nanti DPP yang menentukan,” kata Suhandoyo.

Ia tidak membantah jika sebelumnya getol mengusulkan agar Pramono Anung ditugaskan ke Jawa Timur untuk mewakili kader PDIP sebagai kepala daerah. “Iya, dulu memang saya yang mengusulkan Pramono Anung, kita tunggu saja perintah DPP seperti apa. Apapun perintah DPP pasti kita jalankan bersama-sama,” ujar Suhandoyo.

Terpisah, Ridwan Hisjam saat dikonfirmasi LICOM belum berani bicara terang-terangan terkait wacana munculnya duet KIPRAH. Menurutnya, saat ini DPP masih DPP tengah membahas kemungkinan koalisi partainya dengan PKB.

“Saat ini sedang dibahas (Koalisi dengan PKB dan PDIP) yang jelas Golkar akan mengusung kader sendiri di Pilgub, entah Cagub atau Cawagub, malu kan partai sebesar Golkar tidak mengusung kader sendiri,” tandasnya. @ian_lensa