LENSAINDONESIA.COM: Hingga Kamis (11/40/2013), kondisibanjir di Bojonegoro di papan Taman Bengawan Solo (TBS) menunjukkan angka 14,07 pieschall, turun dari sebelumnya 15.00 pieschall.
Meski demikian, warga di beberapa kecamatan seperti di Trucuk, Kalitidu, Kanor, Ngraho dan Kota saat ini banyak yang terkena penyakit kulit dan penyakit perut dan air bersih sulit diperoleh.
Baca juga: SKK Migas dan KKKS gelontorkan bantuan korban banjir dan Awas! Sejumlah titik tanggul Bengawan Solo kritis
Hadi, warga Kecamatan Kota mengatakan banyak masyarakat korban banjir mengalami penyakit kulit dan gatal-gatal serta murus. Diantara mereka sudah minta obat di Pusekesmas terdekat dan tenaga medis di lokasi pengungsian.
Kepala Dinas Kesehatan Bojonegoro Hariyono, mengatakan, semua pegawai di Puskesmas yang berada di wilayah berdampak banjir harus pro aktif dengan memberi pertolongan kepada warga sekitar dan bisa memberikan pelayanan secara gratis. @hidayat
%7Cutmcsr%3D(direct)%7Cutmcmd%3D(none)%3B%2B__utmv%3D27163018.80476d32155129eb98fe8d5af4b81467%3B)
Rizal Hasan @lensaindonesia 11 Apr, 2013
enclosure:
-
Source: http://www.lensaindonesia.com/2013/04/11/banjir-bojonegoro-surut-penyakit-mulai-berdatangan.html
--
Manage subscription | Powered by rssforward.com
No comments:
Post a Comment