LENSAINDONESIA.COM: Brigjen Pol Sabar Rahardjo yang ‘dicopot dari jabatan Kapolda DI Yogyakarta, akhirnya angkat bicara terkait kasus pengeroyokan mantan anggota Kopassus di Hugos Cafe Yogyakarta, hingga tewas.
Brigjen Pol Sabar membeberkan bahwa penangkapan empat pelaku pengeroyokan mantan anggota Kopassus itu dilakukan kurang dari 24 jam setelah kejadian. Pasca penangkapan, pihak kepolisian langsung mengomunikasikan kepada Pangdam IV Diponegoro, Mayor Jenderal TNI Hardiono Saroso (kini juga dimutasi).
Baca juga: Komisi III desak Kapolda 'buka' hasil investigasi di Hugos Cafe dan Penegakan hukum kasus Lapas Cebongan, pintu masuk revisi UU Peradilan Militer
“Artinya, komunikasi itu dalam arti begini. Saya melihat kasus OKU. Saya evaluasi. OKU itu kurang cepat penanganannya. Sedangkan pelaku pengeroyokan di Hugo’s Cafe ditangkap kurang dari 24 jam.” cerita perwira tinggi Polri ini usai serah terima Jabatan Kapolda DIY kepada Brigjen Pol Haka Aksana di Mabes Polri, Senin (8/4/13).
” Kecepatan itulah yang saya komunikasikan,” tambah Sabar, kali ini, menebar senyum.
Sabar menuturkan, adanya pertemuan pada tanggal 19 Maret 2013 dengan mengundang Danrem dan pejabat lain adalah untuk melihatkan rekaman CCTV secara bersama-sama. ”Tindakan ini menunjukkan keterbukaan Polri,” tandasnya.
Meski akhirnya dirinya dicopot dari jabatan Kapolda DIY pasca terbongkarnya penembakan empat tahanan di Lapas cebongan , namun perwira tinggi Polri ini tidak merasa dikorbankan.
“Enggak merasa dikorbankan. Saya biasa aja. Saya kembali lagi ke habitat saya di Mabes Polri,” tuturnya, lagi-lagi tersenyum.@hermawan
%7Cutmcsr%3D(direct)%7Cutmcmd%3D(none)%3B%2B__utmv%3D44941425.8a48d9dd0b42f6fd33b2230a867a22b1%3B)
Andrian Pratama @lensaindonesia 08 Apr, 2013
enclosure:
-
Source: http://www.lensaindonesia.com/2013/04/08/brigjen-pol-sabar-akhirnya-angkat-bicara-soal-pengeroyokan-di-hugos-cafe.html
--
Manage subscription | Powered by rssforward.com
No comments:
Post a Comment