UpKnowledge: Populasi sapi di Lamongan meningkat 28 ribu ekor selama 2012

Monday, April 22, 2013

Populasi sapi di Lamongan meningkat 28 ribu ekor selama 2012

LENSAINDONESIA.COM: Populasi sapi ternak di Kabupaten Lamongan, Jawa Timur, mengalami peningkatan dalam setahun terakhir. Berdasarkan hitungan, dari 87 ribu ekor di tahun 2011 meningkat 28 ribu ekor, menjadi 115 ribu ekor di akhir 2012.

“Terjadi peningkatan populasi sapi ternak yang cukup signifikan,” kata Bupati Lamongan Fadeli, usai meresmikan kandang ternak binaan Pimpinan Wilayah Pemuda Muhammadiyah (PWPM) di Kecamatan Babat, bersama Ketua PP Muhammadiyah Din Syamsudin, Minggu (21/04/2013).

Menurutnya, peningkatan itu, karena adanya dorongan dari pemerintah daerah (Pemda) dalam program Gemerlap (gerakan membangun ekonomi masyarakat Lamongan yang berbasis pedesaan).

Fadeli berencana akan meningkatkan kembali jumlah populasi ternak sapi di wilayahnya pada tahun 2013, dengan mensinergikan program Gemerlap milik Pemkab Lamongan serta program yang dimiliki PWPM.

“Agar semakin berkembang, akan kami sinergikan program milik PWPM dengan program Gemerlap milik Pemkab Lamongan melalui berbagai stimulus dan pembinaan,” tuturnya.

Ia mengakui, program PWPM yang mendorong peningkatan kualitas peternak sangat bagus, salah satu contohnya yang ada di kandang milik Kelompok Tani Ternak Mandiri Jaya.

Dalam kelompok itu, peternak diberi pembinaan mengenai pola pakan ternak yang menggunakan pakan organik dan pakan hasil fermentasi.

Sehingga, daging yang dihasilkan ebih sehat, tidak terlalu banyak lemak, dan kotorannya juga tidak bau, selain itu di lokasi kandang juga beroperasi rumah pakan dan rumah kompos.

Ketua PWPM Jatim, Khoirul Abduh mengatakan, kini progamnya yang bekerja sama dengan Bank Indonesia telah memiliki 42 kandang di seluruh wilayah Jatim.

“Sedangkan di Lamongan ada di 5 lokasi kandang, oleh karena itu dengan adanya rencana kerja sama Pemkab Lamongan diharapkan pembinaan peternak akan semakin bagus ke depannya,” ucapnya.@ali muhtar