Monday, April 22, 2013

Ketum Megawati minta Komandan Zon Zipur 13 harus maaf

LENSAINDONESIA.COM: Terkait ‘kekerasan’ oknum anggota  TNI di kantor Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDIP, Lenteng Agung, Jakarta Selatan,  akhirnya Ketua Umum PDIP Megawati minta Komandan Zon Sipur 13 selaku penanggung jawab anggotanya, agar minta maaf kepada DPP PDIP.

“Saya  mendukung protes Ketum (Megawati, red), dan menuntut permintaan maaf dari komandan Zon Zipur 13. Karena proses peradilan internal terhada 11 pelaku kekerasan tidak bisa mengompensasi kerugian yang ditimbulkan kepada korban yaitu PDIP,” tegas Eva kepada LICOM, Jakarta, Senin (22/04/2013).

Baca juga: Fraksi PDIP tolak ikut campur boikot terhadap Wishnu Wardhana dan Politik Dinasti Marak, Komisi II DPR Serius Bahas RUU Pemilukada

Menurut Anggota Fraksi Komisi III ini, ia berharap TNI menganggap serius insiden-insiden pelanggaran hukum TNI yang ekskalasi dan frekwensinya meningkat. Sebagai anggota DPR, ia ingin TNI mendukung penuntasan revisi UU Peradilan Militer.

Seperti beritakan LICOM, Ketua DPP PDIP, Tubagus Hasanuddin, Ketua Plh DPD PDI-Perjuangan Jawa Barat, menerangkan terkait kejadian kekerasan yang terjadi pada penyerangan Kantor DPP PDIP.

Ia menerangkan, sekitar 20 oknum anggota TNI ‘menyeruduk’ Kantor DPP-Perjuangan di Lenteng Agung, Jagakarsa, Jakarta Selatan. Akibat penyerangan itu, salah seorang anggota PDIP menjadi korban karena ditusuk sangkur salah seorang oknum. Saat ini, pelaku penusukan sudah ditangkap oleh kepolisian.@endang

alexa ComScore Quantcast Google Analytics NOscript

Catur Prasetya @lensaindonesia 22 Apr, 2013
enclosure:


-
Source: http://www.lensaindonesia.com/2013/04/22/ketum-megawati-minta-komandan-zon-zipur-13-harus-maaf.html
--
Manage subscription | Powered by rssforward.com

No comments:

Post a Comment