LENSAINDONESIA.COM: Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Provinsi Jawa Timur mengaku sedang melakukan pemetaan kerawanan anarkisme untuk mengamankan pelaksanaan Pemilihan Gubernur (Pilgub).
Pemetaan itu, menurut Kepala Bidang Kewaspadaan Bakesbangpol Pemprov Jatim, Edy Mulyono untuk mengantisipasi kerawanan anarkisme saat Pilgub Jatim yang akan digelar 29 Agustus 2013 nanti.
Baca juga: Eggy Sudjana terancam gagal maju Pilgub Jatim dan PDIP Jatim janji umumkan cagubnya minggu depan
“Kami terus melakukan sosialisasi terutama yang berkaitan dengan keamanan. Kami melakukan sosialisasi itu bersama Polda Jatim dan Kodam,” jelas Edy Mulyono usai menggelar sosialisasi di Balaikota Malang, Selasa (23/04/2013).
Dalam sosialisasi yang diikuti anggota KPU Kota Malang dan Kota Batu, pewakilan kelurahan, kecamatan dan Panwaslu Malang dan Batu itu, Edy Mulyono mengatakan bila keamanan menjadi satu hal yang penting pada pelaksanaan event lima tahunan ini.
“Memang berdasarkan hasil pemetaan ada kerawanan tindakan anarkisme yang harus betul-betul diantisipasi. Apalagi tahun 2013 merupakan tahun politik,” tutur Edy Mulyono tanpa memerinci derah mana saja yang rawan konflik dan anarkisme itu.
Meski begitu, Edy mengakui bila indikasi kerawanan di suatu daerah itu masuk belum terdeteksi. Namun, dia menegaskan bila kerawanan tersebut tetap harus diwaspadai. Sehingga, pelaksanaan Pilgub Jatim itu berjalan dengan tertib, lancar dan aman.
Sementara itu, Kasubid 1 Bidang Politik Polda Jatim, AKBP Asmoro mengatakan hal senada. Menurut dia, potensi kerawanan konflik yang perlu diantisipasi itu terkait dengan perbedaan penafsiran terhadap aturan.
“Memang kita tahu bila aturan itu sudah ada. Namun, tidak semua orang menafsirkan aturan itu sama. Sebab, dipastikan ada perbedaan penafsiran aturan bisa menyebabkan adanya kerusuhan. Kalau sudah terjadi kerusuhan, tindakan anarkisme bisa mengikuti,” tandasnya.
Makanya, tandas dia, harus ada sosialisasi soal aturan Pilgub itu. Harapannya agar perbedaan penafsiran terhadap aturan Pilgub itu bisa diminimalisasikan. Sehingga, pelaksanaan Pilgub berjalan lancar, dan aman.
Kepala Bakesbangpol Kota Malang, J. Hartono juga menaruh harapan senada. Menurut dia, potensi terjadinya kekisruhan itu memang harus diantisipasi.
“Caranya, kita membentuk Tim Terpadu Penanganan Gangguan Keamanan dalam Negeri. Daerah yang sudah dibentuk adalah Lamongan dan Blitar. Untuk di Kota Malang sudah persiapan. Ketua timnya nanti adalah Walikota,” terang dia.
Tim terpadu itu, jelas dia, bertugas melakukan evaluasi dan analisis terhadap potensi ancaman terjadinya kerusuhan yang mengarah pada anarkisme. Termasuk juga teknik penanganan dari potensi kerusuhan itu. “Karena itu harus diantisipasi,” tegasnya.@aji dewa roisky
Andrian Pratama @lensaindonesia 24 Apr, 2013
enclosure:
-
Source: http://www.lensaindonesia.com/2013/04/23/bakesbangpol-petakan-kerawanan-anarkisme-pilgub-jatim.html
--
Manage subscription | Powered by rssforward.com
No comments:
Post a Comment