Monday, May 20, 2013

Israel batalkan misi UNESCO ke kota lama Jerusalem

LENSAINDONESIA.COM: Israel membatalkan kunjungan organisasi kebudayaan PBB, UNESCO, ke kawasan Kota Lama di Jerusalem, hari Senin (20/05) dengan menuduh misi akan dimanfaatkan Palestina.

“Kunjungan delegasi UNESCO sudah dibatalkan,” kata juru bicara Kementerian Luar Negeri Israel kepada kantor berita AFP.

Baca juga: Perdana Menteri Cina, Li Keqiang kunjungi India dan Ban Ki-moon berharap Korut menahan emosi

Pejabat ini mengatakan Palestina tidak menghormati kesepakatan yang ada. “Mestinya kunjungan ini bersifat profesional tapi mereka mengambil langkah-langkah untuk mempolitisasi acara ini,” tambahnya.

Pada April lalu, atas desakan Yordania dan Palestina, Israel setuju untuk mengizinkan misi UNESCO menilai kondisi Kota Lama di Jerusalem.

Palestina bisa mengeluarkan desakan setelah resmi menjadi anggota UNESCO pada 2011. Namun Israel mengatakan kegiatan UNESCO, misi pemantauan pertama sejak 2004, tidak lagi murni.

“Menteri luar negeri Palestina belum lama ini menganggap misi UNESCO sebagai misi penyelidikan. Mereka juga mengatakan akan membahas aspek politik dari misi ini,” kata pejabat Israel.

Menurut Israel, para pejabat Palestina juga meminta UNESCO mengunjungi kompleks Al-Haram Al-Sharif, yang didalamnya antara lain terdapat Masjid Al-Aqsa.

Warisan budaya dan agama menjadi isu sensitif bagi Israel dan Palestina. Maret lalu otorita Palestina membenarkan perjanjian lisan pada 1924 yang memberi status Yordania sebagai pelindung situs-situs Kristen dan Islam di Jerusalem. Israel merebut kawasan Jerusalem Timur pada perang tahun 1967.

 

alexa ComScore Quantcast Google Analytics NOscript

Andrian Pratama @lensaindonesia 20 May, 2013
enclosure:


-
Source: http://www.lensaindonesia.com/2013/05/20/israel-batalkan-misi-unesco-ke-kota-lama-jerusalem.html
--
Manage subscription | Powered by rssforward.com

No comments:

Post a Comment