LENSAINDONESIA.COM: Sebuah rumah mewah di Jl Raya Wiyung nomor 2 A Surabaya disatroni pencuri, Selasa (21/5/2013). Akibatnya, sejumlah perhiasan, uang dan barang elektronik raib dibawa pelaku yang diduga berjumlah empat orang.
Rumah yang diketahui milik Suharto, seorang kepala sekolah SMP ini diduga dimasuki pencuri kala sedang kosong. Maling beraksi saat korban dan istrinya yang juga guru sedang mengajar. “Saat kejadian, rumah dalam keadaan kosong dan baru diketahui setelah Ny Suharto pulang ke rumah,” kata seorang tetangga korban.
Baca juga: Maling profesional satroni tiga rumah di satu komplek dalam satu malam dan Polda Jatim tegaskan tetap serius tangani laporan penganiayaan guru
Hingga saat ini, korban masih menjalani pemeriksaan di Polsek Wiyung. Suharto sendiri masih enggan memberikan keterangan saat ditemui di Polsek.
Polisi yang datang ke lokasi kejadian menduga aksi pencurian dilakukan lebih dari satu orang. Namun hingga kini masih diselidiki tentang keterlibatan orang dalam. @rakhman_k
%7Cutmcsr%3D(direct)%7Cutmcmd%3D(none)%3B%2B__utmv%3D25904556.ac21f9d8d68b57bd2b84de1a3e79b187%3B)
Mohammad Ridwan @lensaindonesia 21 May, 2013
enclosure:
-
Source: http://www.lensaindonesia.com/2013/05/21/ditinggal-mengajar-rumah-kepala-sekolah-dibobol-maling.html
--
Manage subscription | Powered by rssforward.com
No comments:
Post a Comment