LENSAINDONESIA.COM: Ryan Fogle, pria yang ditangkap aparat keamanan Rusia lantaran dicurigai sebagai agen CIA, akhirnya diperbolehkan hengkang dari Moskow. Kantor berita Itar-Tass, Senin (20/5/2013) melansir Fogle check in pada penerbangan di Sheremetyevo di Moskow.
Kementerian luar negeri Rusia sebelumnya telah menyatakan Fogle, sekretaris ketiga di Kedutaan Besar AS di Moskow, dipersona non-grata akibat dari aktivitas tidak sesuai dengan status diplomatiknya. Die diperingatkan agar segera meninggalkan Rusia pada hari ini.
Baca juga: Putin bangun helipad di Kremlin seharga $ 6,4 Juta dan Keluarga Navy SEAL desak Kongres periksa Obama
Dinas Rahasia Rusia FSB menyatakan beberapa hari lalu bahwa Fogle merayu seorang anggota FSB agar mau memberi informasi penting. Fogle dikabarkan memberi tawaran sampai $ 1 juta per tahun untuk informasi-informasi penting tersebut.
Dubes AS Michael McFaul dipanggil ke kementerian luar negeri pada Rabu (15/5/2013) untuk menerima protes resmi atas kegiatan Fogel. Keluar dari gedung kementerian luar negeri Rusia, McFaul menolak berkomentar kepada media tentang insiden tersebut.
Pada hari Jumat (17/5/2013), FSB secara terbuka mengidentifikasi individu yang diklaim sebagai kepala Badan Intelijen Pusat AS (CIA) seksi Moskow pada akhir 2011. Insiden ini sempat membuat hubungan antar Washington dan Moskow sedikit tegang. Pemerintahan Rusia memandang CIA telah melakukan pelanggaran protokol dalam komunitas intelijen. (rez)
Rosdiansyah @lensaindonesia 20 May, 2013
enclosure:
-
Source: http://www.lensaindonesia.com/2013/05/20/rusia-depak-agen-cia-dari-moskow.html
--
Manage subscription | Powered by rssforward.com
No comments:
Post a Comment